Jakarta, desapedia.id-Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang juga Ketua Umum organisasi Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi menyebutkan dalam menjalankan tugasnya bakal melibatkan relawan Projo untuk menjadi pendamping desa.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Forum Pendamping Lokal Desa se-Provinsi Jawa Tengah, Aris Yudirianto turut memberikan komentarnya. Aris mengatakan, silahkan saja jika ada Relawan Projo yang ingin menjadi Pendamping Desa, asalkan sesuai dengan mekanisme rekruitmen yang ada.
“Yang paling utama ada atau tidak anggaran buat honornya, karena untuk honor Pendamping Desa terutama Pendamping Lokal Desa saja masih jauh dibawah UMK Kabupaten masing – masing”, ujar Aris.
Alih – alih merekrut Pendamping Desa, Aris yang juga Pendamping Lokal Desa (PLD) di Kabupaten Purbalingga ini menegaskan, dari pada Wakil Mendes membawa teman-temannya sesama Relawan Projo menjadi Pendamping Desa, lebih bijak kalau memprioritaskan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan Pendamping Desa yang ada sekarang, terutama PLD.
“Keberhasilan Dana Desa periode pertama Kepemimpinan Jokowi itu dari hasil kerja keras dan jerih payah dari tangan-tangan para Pendamping Desa yang tidak mengenal waktu walaupun honor kami masih jauh dibawah UMK Kabupaten”, Aris mengingatkan. (Red)
