Lewati ke konten
Idul Fitri Almalik Pababari Idul Fitri Almalik Pababari

Tim Penilai Lomba Desa Kemendagri Minta Pemdes Penuhi Lima Hal Ini

Tim Penilai Lomba Desa Kemendagri Minta Pemdes Penuhi Lima Hal Ini - Desapedia

Logo Kemendagri. (Ist)

Jakarta, desapedia.id – Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Tim Penilaian Tingkat Desa Regional IV melakukan kunjungan kerja ke Desa Latdalam, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, awal pekan ini. Kunjungan kerja tersebut merupakan bagian dari penilaian lomba desa tahun 2019.

Ketua Tim Penilaian yang juga Peneliti Madya Bidang Bisnis dan Management Kemendagri, Herie Saksono memaparkan, berdasarkan Permendagri nomor 81 tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan, lomba desa ini bertujuan mengevaluasi tingkat perkembangan desa yang dilihat dari 3 aspek, yaitu pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan.

Karena itu, lanjut Herie, Kemendagri meminta Pemerintah Desa (Pemdes) untuk menekankan lima hal yang harus dipenuhi dalam lomba desa tersebut. Diantaranya tata kelola Pemdes yang ditentukan oleh interaksi masyarakat desa melalui koreksi, saran, masukan, tanggapan (KSMT); Inovasi desa; pengembangan wilayah dan potensi unggulan desa; pemberdayaan dan peningkatan kapasitas modal manusia; serta perekonomian melalui usaha khas desa di Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

Menanggapi arahan dari Kemendagri selaku Tim Penilai Lomba Desa 2019, Pejabat Kepala Desa Latdalam, Efraim Lambiombir, S.Sos, mengaku optimis desa yang dipimpinnya dapat dapat meraih penilaian yang terbaik guna meningkatkan budaya dan pengembangan desa semakin lebih baik lagi ke depan.

“Kondisi geografis hingga kehidupan masyarakat serta sejarah dari Desa Latdalam adalah desa ini terbentuk pada tanggal 5 Oktober 1959 dengan luas wilayah 1.818 meter persegi. Jumlah penduduk desa adalah 3.127 orang yang beragama Kristen Protestan, dengan rincian jumlah kepala keluarga sebanyak 759, jumlah laki 1.568 orang dan perempuan sebanyak 1.559 orang. Kami pernah menjuarai lomba desa tingkat Provinsi Maluku,” ujar Efraim.

Masuk 5 Besar Nasional Lomba Desa 2019

Sementara itu, dalam keterangannya kepada Desapedia.id, Tim Penilai Lomba Desa Kemendagri Regional Sulawesi dan Kalimantan, mengatakan Desa Tolinggula Tengah, Kabupaten Gorontalo Utara dipastikan menjadi 5 (lima) besar tingkat nasional pada lomba desa tingkat nasional khusus regional Sulawesi dan Kalimantan.

Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin menyambut baik terpilihnya Desa Tolinggula Tengah masuk lima besar nasional lomba desa 2019. Menurutnya, masuk kedalam lima besar tidaklah mudah. Karena itu dirinya berharap setiap desa lebih di tingkatkan lagi prestasi-prestasi dan kinerjanya sehingga menjadi contoh bagi desa yang lain.

Indra menambahkan, sebagai lima besar nasional, Kepala Desa, Kepala BPD, Camat dan Bupati dapat mengikuti Upacara Kenegaraan 17 Agustus di Istana Negara, Jakarta.

Sedangkan dari tingkat regional Sumatera, Desa Pematang Johar Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, terpilih menjadi Desa Terbaik lima besar  tingkat Regional Sumatera.

Kepala Desa  Pematang Johar, Sudarman memaparkan Desa Pematang Johar dengan luas wilayah 2.227,84 hektar, 1.802 hektar diantaranya adalah lahan sawah sebagai potensi terbesar di samping  pertambakan, sehingga desa ini pun dijadikan sebagai Desa Wisata yang diberi nama “Wisata Kampung Sawah“ berupa spot panorama, wisata edukasi budidaya pertanian yang menyediakan kuliner dan galeri produk unggulan desa yang dikelola Bumdes.

“Kami mempunyai “Gerakan Seribu Rupiah” yang digunakan untuk pembelian 3 unit mobil patroli, mobil ambulan dan mobil pengangkut sampah. Sedangkan untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat, pemerintahan desa  melaksanakan beberapa upaya, yaitu melaksanakan penyuluhan tentang pentingnya siskamling, membentuk patroli desa, memberlakukan jam malam, memberlakukan satu pintu masuk dan satu pintu keluar desa, serta memberlakukan jam belajar masyarakat sampai pukul 21.00 WIB,” ujar Sudarman. (Red)

Scroll To Top