Lewati ke konten

ADD Tahun 2019 di Desa Telajung Tak Bisa Dicairkan

ADD Tahun 2019 di Desa Telajung Tak Bisa Dicairkan - Desapedia

Sekretaris Desa Telajung, Andi Wijaya. (desapedia.id)

Bekasi, desapedia.id – Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, hingga bulan September 2019 ini tak kunjung cair.

Menurut Sekretaris Desa Telajung, Andi Wijaya, Desa Telajung merupakan satu-satunya desa di Kabupaten Bekasi yang belum mencairkan ADD hingga saat ini.

“Desa-desa lain untuk ADD tahap pertamanya sudah lama cair. Kalau Desa Telajung sampai saat ini belum ada yang cair,” terang Andi kepada desapedia.id, di Kantor Desa Telajung, belum lama ini.

Padahal, lanjut Andi, berkas terkait untuk pencairan ADD-nya sudah lengkap dan telah diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi. “Secara administrasinya tidak ada masalah. Hanya saja pihak DPMD beralasan pemerintahan di Desa Telajung belum kondusif,” ujarnya.

Andi memang mengakui ada sedikit permasalahan terkait struktur aparatur pemerintahan desa di Telajung. Hal ini berawal dari berakhirnya masa jabatan Kepala Desa Telajung pada Februari 2019 lalu. Karena tahun ini dilaksanakan pemilihan umum (pilpres dan pileg), maka pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) ditunda dan rencananya baru akan dilaksanakan pada 2020 mendatang.

Untuk mengisi kekosongan jabatan kades, maka ditunjuklah Penanggung Jawab (PJ) Kepala Desa Telajung yang berasal dari unsur Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Maret 2019 lalu. Dan dalam perjalanan pemerintahan desa di Telajung, beberapa perangkat desa lama yang diangkat kades petahana turut mengundurkan diri dan diganti dengan perangkat desa yang baru.

“Sebenarnya untuk masalah ini sudah kelar. Sudah adem permasalahannya,” ungkap Andi. Meski menurutnya permasalahan itu sudah selesai, ADD untuk Desa Telajung tetap tak bisa dicairkan.

Dampaknya, perangkat desa dan Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Telajung hingga kini belum menerima honor. “Kalau honor perangkat desa dan BPD kan dianggarkan dari ADD. Jadi, sampai saat ini kami belum menerima honor,” beber Andi.

Meski begitu, dia memastikan, pelayanan publik Pemerintah Desa Telajung tetap berjalan. “Pelayanan masyarakat tetap kami utamakan dan berjalan,” tutup Andi. (Nur Pulo)

Scroll To Top