Bekasi, desapedia.id – Prajurit TNI AD dari Koramil 06/Setu membantu mengevakuasi korban bencana banjir yang terjadi di wilayah Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, sejak Jum’at hingga Minggu (19-21 Februari 2021).
Sebagaimana diketahui, wilayah Jabodetabek selama dua hari diguyur hujan dengan intensitas yang sangat tinggi sehingga banyak daerah di Kabupaten Bekasi dilanda banjir, termasuk wilayah di Kecamatan Setu.
“Dari 11 desa di Kecamatan Setu yang aman dari banjir hanya 4 desa. Dan desa yang paling parah terkena banjirnya yaitu Desa Ciledug, Burangkeng dan Cijengkol yang ketinggiannya sampai sedada orang dewasa,” kata Komandan Koramil 06/Setu Kapten Inf Sudiro, Senin (22/2/2021).
Karena itu, personil Koramil 06/Setu dibawah kendali Kapten Inf Sudiro bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, terjun langsung untuk melaksanakan evakuasi khususnya kepada para lansia, balita dan ibu hamil.
“Misalnya di Desa Ciledug kami mengevakuasi Ibu Liana yang sedang hamil 7 bulan, Mbah Daman yang sudah sepuh, dan seorang anak bernama Jakaria,” ujarnya.
Disamping Evakuasi, dijelaskan Kapten Inf. Sudiro, ia juga harus menentukan titik-titik lokasi pengungsian seperti di Masjid Al- Kautsar di Desa Ciledug. “Kami juga mendirikan dapur umum di gedung SD Desa Taman Rahayu bersama aparatur Kecamatan Setu,” tutupnya.
Adapun sejumlah masyarakat yang ikut dievakuasi mengaku sangat terbantu dengan upaya evakuasi serta pembagian logistik di tempat pengungsian yang dilakukan oleh Koramil 06/Setu. “Alhamdulillah, sangat terbantu sekali,” ungkap seorang warga korban banjir. (Nur Pulo)
