Lewati ke konten

Fernando Sinaga Apresiasi Pemdes di Tana Tidung Anggarkan 70 Juta dari Dana Desa untuk Desa Wisata

Jakarta, desapedia.id – Anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Fernando Sinaga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Pemerintah Desa (Pemdes) Kujau, Kecamatan Betayau, Kabupaten Tana Tidung yang telah menganggarkan Rp. 70 juta untuk mengembangkan Ekowisata Kujau sebagai Desa Wisata.

Pengganggaran yang dilakukan oleh Pemdes Kujau tersebut bersumber dari anggaran Dana Desa tahun 2023.

“Kebijakan Pemdes Kujau ini pelajaran berharga untuk Pemdes lainnya di Tana Tidung dan Provinsi Kaltara, yaitu gunakan dana desa sebagaimana mestinya berdasarkan pada keinginan warga desa yang telah tersusun di musdes dan regulasi yang ada, salah satunya adalah Permendes PDTT yang menyebutkan dana desa bisa untuk pengembangan desa wisata”, ungkap Fernando Sinaga.

Sebagaimana diketahui, Ekowisata Kujau berada dilokasi yang sangat strategis, yaitu tepat di pinggir jalan poros kalimantan. Lokasi yang strategis ini menjadikan Ekowisata Kujau menjadi ikon Desa Kujau.

“Saya berharap dengan lokasi yang strategis ini, Ekowisata Kujau sebagai desa wisata di Desa Kujau akan menjadi ajang kolaborasi semua pihak untuk dikembangkan bersama, baik Pemprov Kaltara, Pemkab Tana Tidung dan Pemdes Kujau itu sendiri, termasuk para pegiat pariwisata di Tana Tidung”, tegas Fernando.

Fernando Sinaga juga berpesan agar pengelolaan Ekowisata Kujau ini diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kujau, sehingga pengelolaannya dapat dikelola oleh orang – orang yang profesional dibidangnya dan mampu memberikan sumbangan Pendapatan Asli Desa yang terukur.

“Kalau ada kesempatan berkunjung ke Tana Tidung, saya dan tim akan usahakan bertemu dengan Pemdes Kujau dan para pengelola Ekowisata Kujau untuk memastikan bahwa BUMDes dapat mengelola langsung desa wisata, memfasilitasi kerjasama dengan pihak ketiga dan mencerdaskan warga desa Kujau”, timpal Fernando Sinaga (Red)

 

Scroll To Top