Lewati ke konten

Kecamatan Setu Giatkan Gerakan Serentak Tekan Angka Stunting

Bekasi, desapedia.id – Kecamatan Setu menggelar rapat koordinasi intervensi serentak pencegahan stunting dan kegiatan Pokjanal Posyandu, di Aula Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/6/2024).

Camat Setu, Joko Dwijatmoko, menyampaikan pelaksanaan launching serentak pencegahan stunting akan digelar di seluruh posyandu di setiap desa pada Kamis (6/6/2024).

Joko mengungkapkan, angka stunting tahun ini di wilayah Kecamatan Setu mengalami kenaikan meski tidak diketahui secara pasti penyebab kenaikannya. Namun, melalui kegiatan besok, diharapkan dapat diketahui penyebab kenaikan tersebut.

“Di wilayah Puskesmas Setu I ada penurunan, sedangkan di Puskesmas Setu II ada kenaikan 35 [kasus],” ujar Joko. “Mudah-mudahan dengan kegiatan besok, kita bisa tahu, penyebab penambahan angka stunting itu. Besok semuanya akan diupdate (diperbarui),” imbuhnya.

Wilayah kerja Puskesmas Setu II meliputi enam desa, yakni Taman Rahayu, Taman Sari, Ragemanunggal, Muktijaya, Kertarahayu, dan Cikarageman. Sedangkan wilayah kerja Puskesmas Setu I mencakup lima desa, yaitu Lubangbuaya, Cibening, Ciledug, Cijengkol, serta Burangkeng.

“Dari tahun-tahun sebelumnya, kita berharap (angka stunting) makin berkurang. Kita mampu intervensi melalui anggaran Dana Desa dan ada pemberian makanan dari dinas dan stakeholder terkait,” kata Joko.

Kecamatan Setu Giatkan Gerakan Serentak Tekan Angka Stunting - Desapedia

Sementara itu, Kepala Puskesmas Setu I, Hj. Yeye Supriatni, menyatakan pada tahun 2024 terjadi penurunan angka stunting di wilayah kerjanya. Dari lima desa, pada 2023 terdapat 117 kasus, sedangkan tahun ini tinggal 66 kasus.

“Jadi, itu yang akan kami tindaklanjuti dengan pemberian PMT (pemberian makanan tambahan) lokal. Ini akan kami serahkan kepada PKK karena mereka memiliki kewenangan dalam mengolah makanan tambahan,” kata Yeye.

“PMT lokal diberikan selama 90 hari berturut-turut dengan sasaran ibu hamil yang menderita KEK (kekurangan energi kronis) dan memiliki lingkar lengan atas kurang dari 23 cm, serta balita stunting,” imbuhnya.

Menurutnya, menu PMT lokal terdiri dari snack tinggi protein selama 6 hari dan satu hari menu lengkap berisi nasi, sayur, buah, dan protein. (Pri)

Scroll To Top