Jakarta, desapedia.id – Menurut rencana, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menggelar Rapat Kerja Percepatan Penyaluran dan Pengelolaan Dana Desa Tahun 2020 pada besok, Selasa 18 Februari 2020 di Holy Stadium Komplek Grand Mariana Kota Semarang, Jawa Tengah.
Dalam Rapat Kerja tersebut, Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Bina Pemdes Kemendagri) akan meluncurkan Sistem Pengawasan Keuangan Desa (Siwaskeudes).
Dalam siaran persnya, Direktur Jenderal Bina Pemdes Kemendagri, Dr. Nata Irawan mengatakan peluncuran Siwaskeudes akan diawali dengan Pengarahan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sekaligus sebagai Keynote Speech dengan tema: “Peran Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah dan Pemerintah Daerah terhadap Penyaluran dan Pengelolaan Dana Desa Tahun 2020”.
Menanggapi rencana Kemendagri yang akan meluncurkan Siwaskeudes ini, Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa seluruh Indonesia (Apdesi), Dr. Sindawa Tarang dan Ketua Umum Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa seluruh Indonesia (Papdesi), Hj. Wargiyati memberikan komentarnya.
Sindawa Tarang yang akrab disapa Bung ST ini mengatakan, Apdesi sangat menyambut baik peluncuran Siwaskeudes ini.
Menurutnya, dengan adanya Siwaskeudes dari Kemendagri proses pencairan dan penggunaan Dana Desa dapat berjalan lancar dan bebas dari intervensi kepentingan elit atau kelompok tertentu yang selama ini mengganggu pelaksanaan Dana Desa.
“Kami harapkan Siwaskeudes bukan hanya melakukan pembinaan dan pengawasan dalam pelaksanaan dana desa, tetapi juga melahirkan persepsi yang sama diantara semua pemangku kepentingan terkait penggunaan Dana Desa”, tegas Bung ST.
Ketua Umum Papdesi H. Wargiyati dalam wawancaranya dengan desapedia.id hanya memberikan komentar singkatnya.
“Tanggapannya besok ya, belum tahu aplikasinya seperti apa”, ujar Wargiyati singkat. (Red)
