Lewati ke konten

Pemkab Bekasi Optimis Desa Kertarahayu Jadi Juara Pertama di Ajang P2WKSS

Bekasi, desapedia.id – Pemerintah Kabupaten Bekasi optimis Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, dapat meraih juara pertama pada Program Peningkatan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tingkat Jawa Barat tahun 2021.

Hal ini diungkapkan Plt Bupati Bekasi Akhmad Marjuki saat kegiatan evaluasi akhir P2WKSS yang dilakukan Tim Penilai Jawa Barat di Aula Desa Kertarahayu, Jumat (3/12/2021).

“Saya merasa optimis karena telah melihat langsung perubahan yang signifikan di desa ini, dimana sebelumnya tidak banyak fasilitas umum yang dapat digunakan oleh masyarakat,” kata Marjuki.

Oleh sebab itu, ia mengapresiasi tim P2WKSS Kabupaten Bekasi yang telah bekerja sangat baik dan membantu memajukan Desa Kertarahayu.

Ia berharap Desa Kertarahayu dapat mempertahankan keasliannya, sehingga dapat menjadi salah satu tempat paru-paru kota di Kabupaten Bekasi. “Saya berjanji akan membawa komunitas-komunitas mengunjungi desa ini,” ujarnya.

Pemkab Bekasi Optimis Desa Kertarahayu Jadi Juara Pertama di Ajang P2WKSS - Desapedia

Kepala Desa Kertarahayu, Rudi Catur Pribadi, menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan hal ini kurang lebih satu tahun terakhir.

“Ini bukan akhir, tapi awal dari semua stakeholder, dan KK binaan yang 100 itu bisa melanjutkan program P2WKSS. Dengan itu mereka yang sudah dikasih pengetahuan nanti bisa dikaryakan, dan dijadikan contoh masyarakat Kertarahayu pada umumnya,” kata Rudi.

Dia juga mengatakan, pihaknya memiliki tempat untuk memasarkan kreasi para KK binaan P2WKSS dalam beragam jenis produk seperti manisan salak Cisaat, dodol salak, abon lele, dan kain ecoprint.

Rudi berharap desanya dapat mempertahankan gelar juara P2WKSS untuk tingkat Jawa Barat yang saat tahun lalu juga diraih Kabupaten Bekasi. Dia pun optimistis atas hal tersebut.

Pemkab Bekasi Optimis Desa Kertarahayu Jadi Juara Pertama di Ajang P2WKSS - Desapedia

Sementara itu, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kertarahayu, Dedi, menjelaskan persiapan jauh-jauh hari ini digelar demi meraih juara pertama di tingkat Jawa Barat.

Dia mengakui program ini membawa kebermanfaatan seperti dalam pembangunan fisik dan nonfisik seperti pembinaan terkait kesejahteraan ekonomi.

“Kami mengandalkan wisata alam yang tidak dimiliki peserta lain di Jawa Barat. Potensi wisata alam di sini ada puluhan hektar kebun salak,” katanya.

“Untuk explore Kertarahayu jadi desa wisata, dibutikan dengan berbagai olahan buah. Kita akan kelola kebun wisata salak secara semi modern,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK Kertarahayu, Ratna Sari Rudi Catur Pribadi, menjelaskan sejumlah program dalam P2WKSS meliputi pembangunan taman, pembangunan jalan lingkungan, rehabilitasi 30 unit rutilahu, pembangunan MCK Keluarga dan Umun, kebun percontohan dan sejumlah program pemberdayaan dan pelatihan. (Nur Pulo)

Scroll To Top