Lewati ke konten
Idul Fitri Almalik Pababari Idul Fitri Almalik Pababari

Masyarakat 11 Desa di Setu Antusias pada Pilgub Jabar, Partisipasi Pemilihnya di Atas 70%

Desa, pilgub Jabar 218

Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat PPK Kecamatan Setu, Jum’at (29/6).

Partisipasi pemilih Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018 (Pilgub Jabar) cukup memuaskan.

Menurut Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Setu, Endam Bachtiar, partisipasi pemilih di Kecamatan Setu berada di atas 70 persen, yakni sekitar 72 persen. Bahkan, dari kacamata Endam, pertisipasi pemilih di tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di Kecamatan Setu ada yang mencapai 80 hingga 90 persen.

“Pencapaiannya bisa dibilang di atas target yang ditetapkan dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) Jawa Barat,” kata Endam, di acara Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat PPK Kecamatan Setu, Jum’at (29/6).

Sebagai informasi, daftar pemilih tetap (DPT) Kecamatan Setu dalam Pilgub Jabar 2018 mencapai 80.750 pemilih. Sedangkan total jumlah tempat pemungutan suara (TPS) mencapai 156 yang tersebar di 11 desa yang ada di wilayah Kecamatan Setu.

Masyarakat 11 Desa di Setu Antusias pada Pilgub Jabar, Partisipasi Pemilihnya di Atas 70% - Desapedia

Di sisi lain, Endam mengucapkan terimakasih kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang melaksanakan tugasnya dengan baik dan tepat waktu.

“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan), baik itu Camat, Danramil, serta Kapolsek yang memberikan dukungan penuh, sehingga Pilgub Jabar ini berjalan lancar, aman, tertib, dan damai,” papar Endam.

Sementara itu, Camat Setu, Surya Wijaya, memberikan apresiasi positif terhadap tingkat partisipasi pemilih di Kecamatan Setu pada Pilgub Jabar 2018. “Sangat memuaskan. Ini menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat dalam berdemokrasi sangat tinggi,” ujarnya.

Surya juga berpesan agar sebisa mungkin permasalahan dalam Pilgub Jabar dapat diselesaikan di tingkat PPK.

“Adapun kekurangan-kekurangan di Pilgub Jabar kali ini harus menjadi evaluasi dalam pembenahan di Pileg (pemilihan legislatif) dan Pilpres (pemilihan presiden) mendatang,” ucap Surya. (Nur Pulo)

Scroll To Top